Wajahindonesia.id – Upaya menekan persebaran Covid-19 di Kecamatan Bontang Barat terus digencarkan.

Upaya ini dilakukan lantaran 1 dari 3 kelurahan yang ada di Kecamatan Bontang Barat sebelumnya berstatus zona hijau, kembali menjadi zona kuning. Yaitu, Kelurahan Belimbing dengan kasus aktif meningkat dari nol menjadi 5 orang.

Hal ini diungkapkan Camat Bontang Barat, Anwar Sadat. Untuk menekan persebaran Covid, pihaknya kembali gencar melakukan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) di tempat-tempat keramaian. Seperti di Tugu Selamat Datang Kota Bontang.

“Jadi kami rutin lagi patroli. Khusunya, untuk Kecamatan Bontang Barat di Kelurahan Belimbing kemarin zona hijau sekarang jadi zona kuning. Maka kita tidak boleh lengah, harus tetap taat Prokes,” ujarnya via telepon, Minggu (28/11/2021).

Adapun jumlah personel yang diturunkan, dikatakan Anwar sebanyak 10-15 orang. Terdiri dari Bhabinkamtibmas, Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM), serta tim Satgas Covid Kecamatan Bontang Barat. Patroli ini rutin dilakukan setiap seminggu sekali dan insidentil, jika diperlukan setiap saat.

Selain patroli, aksi bagi-bagi masker juga dilakukan, dengan menyasar Pasar Telihan. Masker dibagikan kepada pedagang maupun pengunjung pasar.

“Selain patroli kita ada bagi-bagi masker kepada warga. Jadi ngak ada alasan untuk tidak pake masker,” timpalnya.

upaya pengetatan pembatasan kegiatan masyarakat juga masih terus dilakukan sesuai Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bontang sebagai upaya pencegahan persebaran Covid-19.

“Pembatasan kegiatan masyarakat juga kami masih tetap batasi sesuai SK yang ada,” terangnya.

Anwar berharap, melalui upaya ini Covid-19 di Kota Bontang segera berakhir. Mengingat, akibat pandemi ini dampak ekonomi dan sosial sangat dirasakan masyarakat.

“Harapannya semoga Covid ini segera berakhir. Jadi kita bisa beraktivitas seperti biasa,” tandasnya.

Adapun data Dinkes Bontang, Minggu (28/11/2021) menunjukkan, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Bontang sebanyak 15.219 orang, sembuh 14.845 orang, meninggal dunia 360 orang, dan kasus aktif sebanyak 14 orang. (ADV/YS)